Minggu, 24 Maret 2013

Teori Penguatan


A. Judul             : Teori Penguatan

B. Kelompok     : 2

C. Anggota        :

D. Hasil Diskusi:

     Salah satu tokoh yang mengungkapkan teori penguatan:
  • B.F. Skinner


            B.F> Skinner (lahir di Susquehana, Pennysilvania, 20 Maret 1904 -meninggal di Massachusetts, 18 Agustus 1990 pada umur 86 tahun) adalah seorang psikolog yang terkenal dari aliran behaviorisme. Inti pemikiran skinner adalah setiap manusia bergerak karena mendapat rangsangan dari lingkungannya. Sistem
tersebut dinamakan "cara kerja yang menentukan" (operant conditioning).

     Definisi Teori Penguatan
            Teori penguatan mengungkapkan bahwa perilaku individu merupakan fungsi dari konsekuensi-konsekuensinya (rangsangan – respons —  konsekuensi). Teori ini didasarkan atas semacam hukum pengaruh dimana tingkah laku dengan konsekuensi positif cenderung untuk diulang, sementara tingkah laku dengan konsekuensi negatif cenderung untuk tidak diulang. Teori ini juga berfokus sepenuhnya pada apa yang terjadi pada seorang individu ketika ia bertindak, dan teori ini juga berfungsi untuk menganalisis mekanisme pengendalian untuk perilaku individu.

    Contoh teori Penguatan dalam dunia TI
            Dalam dunia Teknologi Informasi, apabila kita bekerja di dalamnya, dan kemudian di suatu waktu kita mendapatkan sebuah proyek, maka dalam mengerjakan proyek tersebut kita akan diberikan jangka waktu untuk menyelesaikan proyek tersebut. Dan kemudian misalnya di suatu hari ada kendala dalam mengerjakan proyek tersebut dan proyek tersebut terancam untuk tidak selesai dalam jangka waktu yang telah ditentukan, maka sang pembuat proyek harus bersiap-siap untuk menerima komplain dari si klien, dan apabila si klien meminta untuk mengurangi biaya yang harus dibayarkan dengan ketentuan sang pembuat proyek akan diberikan waktu tambahan, maka sang pembuat proyek mau tidak mau harus menerimanya. Konsekuensi dari perilaku ini adalah jika di kemudian hari ada yang menawarkan suatu proyek lagi, maka kita selaku pembuat proyek harus memikirkan matang-matang jangka waktu yang dibutuhkan, dan sumber daya apa saja yang dibutuhkan yang bisa untuk memaksimalkan kerja kita, sehingga kejadian proyek molor tersebut tidak terulang lagi. Dari sinilah proses penguatan itu akan terpelajari, dan kita akan belajar terus – menerus bagaimana supaya kita bisa meningkatkan kinerja kita.


E. Sumber Referensi


F. Testimoni
            Dalam diskusi yang kami lakukan pada hari rabu yang lalu, hasil diskusi kami berjalan cukup santai tetapi serius. Hal ini terbukti dengan selesainya hasil diskusi kami dengan tepat waktu, artinya ketika ibu Dina mempersilahkan kelompok siapa yang ingin maju terlebih dahuilu, maka kelompok kami pun siap untuk maju, tetapi kami keduluan kelompok lain, sehingga kami baru maju setelah mereka.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar